Motifnya yang beragam dan proses pemasangannya yang mudah membuat banyak orang begitu menggemari wallpaper. Tak hanya bisa mempercantik ruangan, wallpaper dinding juga bisa bertahan hingga 10 tahun, lho. Namun, sayangnya banyak yang masih belum mengetahui cara merawat wallpaper dinding dengan benar sehingga baru beberapa tahun saja wallpaper sudah terlihat kusam.
Memberikan perawatan yang tepat pada wallpaper akan membuatnya lebih awet dan juga tetap terjaga keindahannya. Jika tidak, dinding rumah yang tadinya cantik bisa berubah menjadi kusam dan membuat penampilan interior rumah terganggu. Lalu, bagaimana sih cara merawat wallpaper dinding yang tepat? Yuk, simak tipsnya berikut ini.
1. Jangan Pasang di Dinding yang Lembab
Sebelum memasang wallpaper, cek dulu kondisi tembok rumah ALovers. Tembok yang lembab bukan medan yang baik untuk wallpaper. Kelembaban pada tembok akan membuat wallpaper yang ALovers pasang menjadi cepat rusak dan berjamur. Untuk itu, perhatikan dengan baik kondisi kelembaban pada tembok. Jika tembok mempunyai kelembaban yang tinggi, akali dengan memberi lapisan dinding menggunakan cat khusus yang memiliki efek anti lembab.
Selain itu, sebelum pemasangan bersihkan dulu permukaan dinding dari debu, kotoran, atau lapisan cat. Untuk dinding baru, pastikan terlebih dahulu dinding sudah dalam keadaan yang benar-benar kering sebelum pemasangan. Serta ALovers wajib membaca panduan cara pasang wallpaper dinding dengan cermat agar pemasangan lebih optimal dan membuat wallpaper dinding ALovers semakin tahan lama.
2. Perhatikan Proses Pemasangannya
Merawat wallpaper harus dilakukan dari awal proses pemasangannya agar wallpaper bisa bertahan lebih lama. Walaupun terkesan mudah, ada baiknya ALovers menyerahkan proses pemasangan wallpaper pada ahlinya. Biasanya, saat ALovers membeli wallpaper ALovers bisa meminta bantuan kepada penjual wallpaper dinding. Para penjual wallpaper banyak yang sekaligus menyediakan jasa pemasangannya terlebih untuk wallpaper dinding minimalis yang pengerjaannya dapat dikatakan lebih mudah. Hal ini penting untuk dilakukan agar wallpaper tetap terlihat baik dan tidak robek saat dipasang.
3. Teliti saat Proses Pengeleman
Setelah memperhatikan kondisi dinding, ALovers juga perlu memperhatikan proses pengeleman wallpaper dinding agar dilakukan dilakukan dengan benar. Pengeleman wallpaper harus merata dan tidak meninggalkan celah. Jika tidak, bisa-bisa wallpaper tidak rapi dan menggelembung. Kondisi ini akan merusak keindahan wallpaper, sekaligus menyebabkan wallpaper cepat rusak. Selain itu, jika ALovers ingin mengganti wallpaper lama dengan yang baru, jangan menumpuknya. ALovers harus melepas wallpaper yang lama terlebih dahulu, baru menggantinya dengan yang baru. Dalam hal ini harga sangat menentukan kualitas wallpaper dinding yang ALovers beli. harga wallpaper dinding yang murah biasanya akan memiliki kualitas yang kurang baik untuk dinding ALovers. namun masih banyak juga wallpaper dinding murah yang menawarkan kualitas baik apabila ALovers cermat dalam memilihnya.
4. Bersihkan Secara Rutin
Walaupun tak terlihat, debu tetap bisa menempel pada permukaan wallpaper. Jika dibiarkan terlalu lama dan menumpuk, debu bisa memberikan efek negatif pada penghuni. Untuk itu, ALovers harus membersihkan debu-debu tersebut secara rutin. ALovers cukup membersihkannya dengan kemoceng, vacuum cleaner atau kain lembut agar tidak menggores permukaan wallpaper.
5. Hilangkan Noda dengan Jeruk Nipis
Wallpaper tidak sengaja terkena noda? Tidak usah panik. Perasan jeruk nipis yang dicampur dengan air hangat bisa ALovers gunakan untuk membersihkan noda tersebut lho. Gunakan air campuran ini dengan menggosokkannya pada wallpaper menggunakan spons lembut atau tisu basah. Usahakan tidak membuat alat yang digunakan untuk membersihkan noda terlalu basah ya, cukup sedikit lembap saja agar tidak merusak wallpaper. Diamkan beberapa saat, kemudian lap bekas gosokan spons memakai kain halus kering.
6. Coba Sikat Berbulu Halus untuk Noda Membandel
Jika noda masih belum bisa dibersihkan dengan menggunakan kain lembut, ALovers bisa menggunakan sikat yang memiliki bulu lembut untuk membersihkan noda membandel tersebut. Usahakan untuk tetap menggosoknya secara perlahan agar tidak menyobek wallpaper, ya.
7. Pilih Lap Kering untuk Wallpaper Berbahan Kertas
Wallpaper berbahan kertas merupakan salah satu contoh wallpaper dinding yang paling populer untuk digunakan. Untuk wallpaper dinding jenis ini, ALovers harus merawat dengan hati-hati karena bahan kertas termasuk bahan yang cukup rapuh. ALovers bisa membersihkannya dengan lap kering. Untuk menjangkau tempat tinggi, gunakan sapu yang dibalut dengan kain atau kaos bekas sebagai alternatif.
8. Pakai Lap Lembab untuk Wallpaper dari Anyaman
Dibandingkan kertas, wallpaper dari anyaman akan lebih sulit untuk dirawat. Wallpaper dari bahan anyaman memiliki celah kecil yang mudah menyimpan debu. Untuk itu, wallpaper ini harus sering-sering dibersihkan. Nah, untuk membersihkannya, beberapa jenis serat dapat dibersihkan menggunakan lap yang lembap.
9. Gunakan Vacuum Cleaner untuk Wallpaper Kain
Dengan melakukan pemeliharaan wallpaper dinding ALovers dari kain pada dasarnya serupa dengan melakukan pembersihan sofa atau karpet ALovers yakni dapat ALovers lakukan dengan bantuan vacuum cleaner. Apabila ALovers tidak memilikinya, ALovers juga dapat memakai sikat guna melakukan perawatan. Noda yang sedikit bandel untuk dibersihkan ALovers bisa atasi melalui cara disikat tersebut.
Dengan melakukan tips dari kula tersebut, Kula yakin wallpaper dinding ALovers lebih tetap memiliki keindahan yang cantik dan juga dapat bertahan lama tentunya. Yuk mari dicoba!